Text
DIMENSI KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT SUMBA DALAM NOVEL “MELANGKAH” KARYA J.S KHAIREN
"ABSTRAK
Salah satu unsur intrinsik terpenting dalam sebuah novel adalah tokoh terkhusus tokoh utama. Tokoh utama disebut sebagai tokoh yang diutamakan dalam penceritaan suatu novel. Penelitian ini merupakan penelitian yang mengkaji tentang Aura sebagai tokoh utama masyarakat di dalam novel ini berusaha untuk melestarikan kearifan lokal terhadap pengetahuan lokal yang memaksanya untuk selalu melestarikan tradisi pelaksanaan upacara adat pasola, hamayang serta pengetahuan lokal tentang kondisi geografi terkait wilayah sumba juga fauna yang hidup di sumba dan keterampilan lokal yang mengharuskannya untuk melestarikan warisan atau ajaran turun temurun berupa bagaimana cara menunggangi kuda serta membuat tenun khas sumba. Berdasarkan uraian di atas maka dapat dirumuskan masalah dalam penelitian ini antara lain: (1) Bagaimana kearifan lokal terhadap dimensi pengetahuan lokal dalam novel ""Melangkah"" karya J.S Khairen?. (2) Bagaimana kearifan lokal terhadap dimensi keterampilan lokal dalam novel ""Melangkah"" karya J.S Khairen?. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui gambaran dan deskripsi tentang kearifan lokal masyarakat sumab terhadap dimensi pengetahuan lokal dan dimensi keterampilan lokal dalam novel ""Melangkah"" karya J.S Khairen. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui gambaran dan deskripsi tentang kearifan lokal masyarakat sumba terhadap dimensi pengetahuan lokal dan dimensi keterampilan lokal dalam novel ""Melangkah"" karya J.S Khairen. Penelitian ini berjenis penelitian kualitatif dan bersifat deskriptif, serta menggunakan metode pengumpulan datanya menggunakan metode dokumentasi. Sumber data penelitian ini berupa unit-unit teks dalam novel Melangkah karya J.S Khairen yang mencerminkan pokok masalah dalam variabel penelitian. Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan teknik tabulasi data dan analisis tekstual. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan objektif. Untuk pengecekan keabsahan data digunakan perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan, triangulasi teori dan pembahasan dengan personal yang berkompeten dalam hal ini dalah dosen pembimbing dalam bidang Bahasa dan sastra Indonesia. Dari hasil penelitian ini, secara umum dapat disimpulkan bahwa; (1) Di dalam kearifan lokal masyarakat sumba terhadap dimensi pengetahuan lokal terdapat pengetahuan lokal terhadap pelaksanaan upacara adat dan pengetahuan lokal terhadap kondisi geografi serta fauna sumba. (2) Di dalam kearifan lokal masyarakat sumba terhadap dimensi keterampilan lokal terdapat keterampilan lokal terhadap keterampilan menunggang kuda dan keterampilan lokal terhadap keterampilan membuat tenun sumba."
Tidak tersedia versi lain